"Kemarin Konsul Kehormatan Islandia di Indonesia Bapak Maxi Gunawan secara resmi dianugerahi Order of The Falcon," ujar Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Islandia dalam keterangan resmi di akun Facebook-nya akhir pekan lalu.
Dalam keterangannya itu, Kemenlu Islandia juga menyebutkan alasan mengapa pemerintahnya memberikan penghargaan kepada sosok Maxi Gunawan. Tidak lain karena peran Maxi yang begitu besar dalam membangun hubungan baik antara Islandia dan Indonesia.
"Atas pengabdiannya yang penuh dedikasi untuk kemajuan dan kepentingan Islandia di Indonesia, Pak Gunawan diangkat sebagai konsul kehormatan Islandia di Indonesia pada 2008. Saat ini beliau memegang jabatan Ketua Umum Asosiasi konsul Kehormatan di Indonesia," ungkap keterangan tersebut.
Mendapatkan gelar itu, Maxi mengaku sangat bersyukur karena merupakan orang Indonesia pertama yang mendapatkan penghargaan ini sejak resmi didirikan pada 1921 melalui Dekrit Order of The Falcon.
"Saya menjadi Konsul Kehormatan Islandia karena direkomendasi oleh Drs. Rezlan Ishar Jenie (Mantan Dubes RI untuk PBB di New York) dan Dr. RM Marty M. Natalagewa (Mantan Menteri Luar Negeri) kepada Menteri Luar Negeri Islandia saat ada pertemuan PBB," ungkap Maxi melalui surat elektronik, Rabu, 27 Oktober 2021.
Pada 27 Februari 2021, Maxi secara aklamasi ditunjuk sebagai Ketua Umum Asosiasi Konsul Kehormatan di Indonesia menaungi lebih dari 100 Konsul Kehormatan yang mewakili beberapa negara. Dengan posisi strategis ini, Maxi berharap para Konsul Kehormatan di Indonesia yang juga merupakan warga negara Indonesia, dapat berkontribusi nyata bagi negara yang diwakili, sehingga bisa mendapatkan anugerah dari negara-negara yang diwakili.
Maxi berharap, ke depan hubungan kerja sama antar Kemenlu serta kementerian Indonesia lainnya dapat ditingkatkan agar warga negara yang diwakili oleh para konsul kehormatan memperoleh pelayanan yang baik sehingga mereka merasa nyaman berkunjung ke Indonesia dan sebaliknya.
Maxi mengatakan akan tetap memberikan kontribusi secara nyata dalam mempererat hubungan kerja sama bilateral antara Islandia dan Indonesia dalam bidang perdagangan, investasi, industri, pendidikan dan sosial budaya.
Ia juga mengakui jika Islandia adalah negara yang unggul dalam bidang energi dan perikanan. Sedangkan, Indonesia kaya akan sumber energi geothermal serta kaya akan sumber ikannya, oleh karena itu dalam meningkatkan kualitas dari kedua sektor tersebut Indonesia dapat bekerjasama guna meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan.
Dengan Islandia, terang Maxi, yang bisa ditingkatkan atau diperkuat ke depannya adalah kerja sama di bidang energi (khususnya Geothermal) dan perikanan serta pendidikan, dalam arti Indonesia dapat memperoleh tambahan pengetahuan dan terknologi dalam kedua bidang tersebut.
"Pertukaran mahasiswa perlu ditingkatkan, meski saat ini sudah ada mahasiswa Indonesia yang mengikuti pendidikan dalam kedua bidang tersebut di Islandia," ungkap Maxi.
Order of The Falcon adalah tanda kehormatan tertinggi yang diberikan oleh negara Islandia kepada individu. Tanda atau medali kehormatan ini diberikan untuk kali pertamanya kepada Raja Christian X dan Ratu Alexandrine dari Denmark, saat keduanya berkunjung ke Islandia pada 1921.
Sebuah dekrit kerajaan dikeluarkan di Reykjavík pada 3 Juli 1921 untuk menetapkan Order of The Falcon Islandia. Dekrit tersebut menyatakan memberikan pengakuan resmi kepada pria dan wanita, baik orang Islandia maupun asing, yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi kehormatan dan kemakmuran negara.
Pada Order of The Falcon terdapat gambar burung elang, yang dalam sejarah Islandia dianggap sebagai hadiah paling berharga bagi para pejabat dan individu lainnya. Selain itu, burung elang juga menjadi bagian utama dalam lambang negara Islandia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id