Gambar dari tempat kejadian menunjukkan deretan jenazah tergeletak di bawah lembaran perak di luar fasilitas di perbatasan Amerika Serikat (AS) dan El Paso, Texas.
Ambulans, pemadam kebakaran, dan mobil van dari kamar mayat juga terlihat.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Korban tewas dan luka-luka diberikan oleh seorang pejabat Institut Imigrasi Nasional Meksiko (INM), yang mengelola fasilitas tersebut," demikian dikutip dari The Guardian, Selasa, 28 Maret 2023.
Baca juga: FBI Tawarkan Rp307 juta untuk Informasi Lokasi Penculikan Warga AS di Meksiko
Belum diketahui penyebab kebakaran. INM mengatakan, ada 68 pria dewasa dari Amerika Tengah dan Selatan yang tinggal di fasilitas tersebut.
Ciudad Juárez adalah titik penyeberangan yang populer bagi para migran yang memasuki AS. Tempat perlindungannya menampung para migran yang menunggu kesempatan untuk menyeberang atau yang telah meminta suaka di AS.
Kantor jaksa agung Meksiko telah meluncurkan penyelidikan dan memiliki penyelidik di tempat kejadian, menurut laporan media.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id