"Presiden Erdogan tetap teguh dalam mengutuk kejahatan tak termaafkan yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina," tulis keterangan Kementerian Luar Negeri Turki, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Senin, 13 Mei 2024.
Pihak kementerian menegaskan bahwa Turki tetap berkomitmen untuk berkontribusi dalam mengakhiri pembantaian Israel. Secara aktif, Turki juga akan melakukan langkah-langkah untuk mengisolasi negara Israel secara internasional.
"Inilah sebabnya mengapa beberapa politisi Israel tanpa dasar menargetkan Turki dan Presiden Erdogan dengan cara yang paling kurang ajar," lanjut pihak kementerian.
Menurut Kemenlu Turki, tindakan pemerintah Israel di bawah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah menimbulkan ancaman tidak hanya bagi warga Palestina, tetapi juga bagi warga Israel itu sendiri.
Pernyataan Turki juga menggarisbawahi pentingnya menyoroti kebijakan rasis dan tidak adil yang diterapkan Israel terhadap rakyat Palestina. Selain itu, Turki berjanji membela keadilan bagi rakyat Palestina hingga mereka mempunyai negara sendiri.
Sebelumnya, beberapa politisi Israel mengarahkan serangan tak berdasar terhadap Turki dan Presiden Erdogan.
Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, sempat melontarkan tuduhan fitnah dengan menyampaikan beberapa ucapan Presiden Erdogan seputar Netanyahu. (Theresia Vania Somawidjaja)
Baca juga: Hamas Serukan Negara-Negara Arab Kawal Kasus Genosida Israel di ICJ
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News