Kedua pemimpin dijadwalkan bertemu di sebuah lokasi yang tak disebutkan di San Francisco Bay Area, untuk kemudian bersama-sama menghadiri Forum Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC)
Melansir dari France 24, pertemuan puncak Xi dengan Biden akan menjadi tatap muka pertama antara para pemimpin AS dan Tiongkok dalam satu tahun terakhir. Pertemuan ini dianggap para pejabat AS sebagai peluang mengurangi perselisihan kedua negara dalam persaingan yang dianggap paling berbahaya di dunia.
Xi sempat melambaikan tangan dari tangga pesawat Air China setibanya di San Francisco. Ia turun menemui beberapa pejabat AS di landasan, termasuk Menteri Keuangan Janet Yellen dan Duta Besar AS untuk Tiongkok Nicholas Burns.
Sebelum kedatangan Xi, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan kepada 21 menteri yang merupakan anggota APEC, dimana ia menekankan bahwa AS percaya pada, "Wilayah di mana ekonomi bebas memilih jalannya sendiri, di mana ide, masyarakat mengalir dengan hukum dan bebas."
Blinken tidak menyebutkan Tiongkok secara langsung, tetapi ucapannya menggaungkan retorika AS dalam beberapa tahun terakhir, di mana Washington menuduh Beijing kerap menekan negara-negara kecil di Indo-Pasifik dan berupaya melemahkan tatanan berbasis aturan.
Perwakilan Dagang Amerika Serikat Katherine Tai, yang sempat bersama Blinken dalam pidatonya di APEC, mengatakan bahwa pertemuan dua presiden di San Fransisco berlangsung di momen berlangsungnya ketidakpastian dan tantangan besar di kawasan. (Kanaya Hairunissa)
Baca juga: Menlu Tiongkok Tegaskan Perlunya Cegah Kesalahpahaman dalam Hubungan dengan AS
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News