Putin mengatakan kepada Modi bahwa Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov akan mewakili Moskow dalam pertemuan puncak G20.
"Pembicaraan keduanya juga membahas beberapa masalah regional dan global yang menjadi perhatian bersama," kata pemerintah India setelah dialog antara Putin dan Modi melalui telepon.
Seorang juru bicara Pemerintah Rusia mengatakan pekan lalu bahwa Putin tidak akan menghadiri KTT G20 karena "jadwalnya yang padat."
G20 melibatkan 19 negara terkaya di dunia ditambah Uni Eropa. Saat ini, India memegang kepresidenan G20, yang bergilir setiap tahun di antara anggotanya. Pada tahun sebelumnya, Indonesia menjadi presiden G20.
Invasi Rusia ke Ukraina diprediksi akan menjadi topik utama dalam pertemuan puncak G20 di Delhi, yang akan dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia, termasuk Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan PM Inggris Rishi Sunak.
Risiko Penangkapan
Pekan lalu, Putin menghadiri KTT BRICS - sebuah kelompok yang terdiri dari Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan - secara virtual dari Johannesburg untuk menghindari potensi risiko penangkapannya oleh Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). ICC telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Putin, menuduhnya melakukan kejahatan perang di Ukraina.Dalam pernyataannya pada hari Senin, India menyatakan bahwa Modi "memahami keputusan Rusia" dan mengucapkan terima kasih kepada Putin karena mendukung inisiatif India selama masa kepemimpinan G20 mereka.
Pernyataan Pemerintah Rusia tidak secara eksplisit menyebutkan ketidakhadiran Putin pada KTT G20, tetapi menyatakan bahwa kedua negara telah sepakat untuk "berkolaborasi erat dalam konteks kepemimpinan Rusia di BRICS," yang akan dimulai pada 1 Januari tahun depan.
Mereka juga menyentuh isu-isu terkini dalam hubungan Rusia-India, yang terus berkembang dalam semangat kemitraan strategis yang istimewa.
Baca juga: Putin Dijadwalkan Kunjungan ke Luar Negeri Pada Musim Gugur, Kemana?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
