Petugas kesehatan Jenewa, Swiss, membawa seorang dokter yang diduga terjangkit Ebola saat bertugas di Sierra Leone  - AFP/Geneva University Hospital (HUG)
Petugas kesehatan Jenewa, Swiss, membawa seorang dokter yang diduga terjangkit Ebola saat bertugas di Sierra Leone - AFP/Geneva University Hospital (HUG)

WHO: Kasus Ebola Lampaui 16 Ribu

Willy Haryono • 30 November 2014 15:42
medcom.id, New York: Jumlah kasus dalam wabah Ebola terbaru telah melampaui 16 ribu. Angka itu sudah termasuk kasus terkonfirmasi dan yang masih dalam dugaan. Demikian dilaporkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), agensi kesehatan PBB.
 
Sebagian besar angka tersebut berasal dari tiga negara di Afrika Barat, yakni Guinea, Liberia dan Sierra Leone. Seperti diwartakan CNN, Minggu (30/11/2014), Liberia disebut sebagai negara terparah, dengan 7.244 kasus dan 4.181 kematian.
 
WHO dan agensi kesehatan lainnya menyebut wabah Ebola terbaru ini memang jauh lebih parah dari sebelumnya. Banyak orang meninggal dunia akibat Ebola sebelum sempat terdiagnosis. Banyak juga korban Ebola di wilayah terpencil yang sangat jauh dari akses rumah sakit atau klinik.

Namun situasi di Liberia dilaporkan relatif stabil dalam lima pekan terakhir. Jumlah kasus baru Ebola di sana menurun dari pertengahan September hingga Oktober.
 
Negara dengan jumlah kasus Ebola yang masih stagnan adalah Sierra Leone, dengan 385 pada 23 November dan 533 di pekan sebelumnya.
 
Ebola dan penyakit menular sejenis bukan hal baru bagi Afrika, namun wabah terbaru ini menyebar luas dan mematikan. Menurut WHO, sekitar 60 persen pengidap Ebola telah meninggal dunia. Jumlah kematian akibat Ebola telah melebihi 7.000 orang.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan