Dukungan untuk Nina Pham (Foto: AFP)
Dukungan untuk Nina Pham (Foto: AFP)

Pesan Menyentuh dari Perawat AS Terinfeksi Ebola

Fajar Nugraha • 17 Oktober 2014 18:09
medcom.id, Washington: Seorang perawat Amerika Serikat (AS) yang terinfeksi Ebola ditempatkan di ruang isolasi di sebuah rumah sakit. Dia sempat memberikan pesan menyentuh dari balik ruang isolasinya.
 
Nina Pham, terinfeksi Ebola ketika merawat korban Ebola di Texas. Dirinya menjaga Thomas Duncan, yang merupakan warga AS pertama terdiagnosa Ebola.
 
Melalui pesannya Pham mengapresiasi tim relawan yang merawat Duncan. "Terima kasih karena menjadi bagian dari tim relawan yang merawat pasien pertama kita. Itu sangat berartim," ujar Pham dalam video, seperti dikutip Independent, Jumat (17/10/2014).

"Ini adalah usaha besar kalian semua. Kami bangga dengan kalian," lanjutnya.
 
Kini Pham dirawat di the National Institutes of Health Clinical Centre, dekat Washington. Pham dirawat di ruang isolasi khusus.
 
Selain Pham, perawat lain yang terinfeksi Ebola adalah Amber Vinson. Kini Vinson dirawat di Emory University Hospital di Atlanta.
 
Vinson diketahui positif Ebola setelah sehari sebelumnya terbang dari Texas dengan penerbangan Frontier Airlines, yang diisi oleh 132 penumpang. Pihak berwenang AS pun terus mencari 132 penumpang tersebut, demi mencegah kemungkinan meluasnya virus mematikan ini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan