Ilustrasi penangkapan (Foto: Tribune Pakistan)
Ilustrasi penangkapan (Foto: Tribune Pakistan)

Jurnalis Prancis Ditahan Usai Mencoba Peras Raja Maroko

Fajar Nugraha • 29 Agustus 2015 17:57
medcom.id, Paris: Pihak berwenang Maroko menangkap dua jurnalis Prancis yang diduga memeras Raja Maroko.
 
Eric Laurent dan Catherine Graciet yang menulis buku mengenai Raja Mohammed VI, ditahan setelah menerima uang dari seorang pejabat Maroko.
 
Menurut seorang pengacara dari Pemerintah Maroko, Laurent mengontak pihak kerajaan pada Juli 2015 lalu. Saat itu dia mendesak pihak kerajaan untuk menyerahkan uang sebesar 3 juta euro atau sekitar Rp47,3 miliar (Rp15.766 per euro).

Laurent diduga mengancam pihak istana mengenai penguakan hal yang bisa merusak citra Istana Maroko, di dalam buku itu.
 
"Sejumlah uang diserahkan dan diterima dalam pertemuan jurnalis itu dan seorang pejabat Pemerintah Maroko," menurut AFP, Sabtu (29/8/2015).
 
Sementara pihak penerbit Editions du Seuil mengkonfirmasi bahwa kedua jurnalis itu sudah menulis satu buku mengenai monarki Maroko. Keduanya bermaksud untuk menerbitkan buku kedua pada awal 2016.
 
Laurent dan Graciet menulis buku tentang Raja Mohammed VI berjudul "Predator King". Buku ini memaparkan bagaimana kekayaan Raja Mohammed membengkak sejak naik tahta pada 1999.
 
Hukum di Maroko melarang untuk mengkritik raja. Pelaku penghinaan dihadapkan pada hukuman penjara lima tahun.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan