Eksekusi ini berlangsung di tempat publik di Idlib, Suriah. Selain itu, eksekusi mati pun direkam oleh pihak Al Qaeda dan disebar secara online.
Perempuan Muslim yang menggunakan pakaian dan jubah hitam itu, dipaksa berlutut dengan tangan berada di belakang. Dirinya pun dikelilingi oleh pria bersenjata dan ada yang merekam eksekusi ini dengan telepon seluler.
Sebelum melakukan eksekusi dengan cara menembak di bagian kepala, algojo berpidato di depan warga yang melihat. Pelaku eksekusi itu menjelaskan bahwa korban telah melanggar syariat karena tidak setia kepada suami.
Seperti dilansir Mail Online, Jumat (16/1/2015), pengeksekusi juga menuduh perempuan ini mengoperasikan rumah bordil.
Pelatuk akhirya ditarik oleh aljogo eksekusi. Dia menembak perempuan itu di kepala dengan jarak sangat dekat.
Video eksekusi itu mengundang kecaman dari banyak pihak. Bahkan seorang pendukung ISIS mempertanyakan syariat yang mana dilanggar oleh perempuan itu.
Pelaku eksekusi ini diyakini berasal dari Jabhat al-Nusra yang merupakan kelompok afiliasi Al Qaeda yang berkedudukan di Suriah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News