Pusat gempa terjadi di selatan Hualien, Pantai Timur Taiwan dengan kedalaman 15,5 kilometer.
Gempa memicu peringatan tsunami untuk sejumlah negara lain.
Berikut sejumlah fakta mengenai gempa Taiwan:
Kekuatan Gempa
Kekuatan gempa yang terjadi pada pukul 7.58 waktu setempat dicatat berbeda-beda. Berdasarkan otoritas Taiwan, gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,2.
Baca juga: BPBD Jatim Sebut 241 Fasum Rusak Terdampak Gempa Bawean
Sementara Otoritas Amerika Serikat mencatat gempa berkekuatan M 7,4. Kemudian Badan Meteorologi Jepang sempat mencatat M 7,5.
Belakangan, otoritas Jepang meralat kekuatan gempa mencapai M 7,7.
Terbesar dalam 25 Tahun
Gempa yang mengguncang Taiwan disebut-sebut terbesar dalam 25 tahun terakhir. Sebelumnya gempa juga terjadi di Taiwan dengan kekuatan M 7,6 pada September 1999 silam.
Peringatan Tsunami
Otoritas Jepang mengeluarkan peringatan tsunami menyusul gempa yang terjadi di Taiwan. Sejumlah daerah di kawasan Jepang terancam tsunami setinggi 3 meter.
"Perkiraan waktu tibanya tsunami adalah sebagai berikut. Di wilayah Miyakojima-Yaeyama, pada pukul 09.30 dan di wilayah pulau utama Okinawa, pada pukul 10 pagi," tulis NHK dalam laporannya, Rabu 3 April 2024.
Tidak hanya Jepang, peringatan tsunami juga dikeluarkan otoritas Filipina. Terutama untuk wilayah Kepulauan Batanes, Cagayan, Ilocos Norte, dan Isabela.
"Diperkirakan gelombang tsunami pertama akan tiba antara pukul 08:33 pagi hingga 10:33 pagi, 03 Apr 2024 (waktu FIlipina). Ada kemungkinan gelombang ini mungkin berlanjut selama berjam-jam," tulis otoritas Filipina di akun X @phivolcs_dost.
Dampak Gempa
Sejumlah gedung dilaporkan runtuh akibat gempa, terutama di kawasan Hualien. Sementara di kawasan Taipei, Ibu Kota Taiwan, ubin berjatuhan dari sejumlah gedung tua.
Lebih lanjut, operasional kereta api bawah tanah pun harus dihentikan. Jaringan internet dan listrik dilaporkan sempat terputus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News