Dalam diplomasi publik, peranan masyarakat justru lebih dominan. Hal itu dikatakan Al Busyra Basnur, Duta Besar RI untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika ketika menyampaikan pidato kunci dalam rangka penutupan pelatihan pemuda bertema "Togetherness" di Addis Ababa, Sabtu 21 Desember petang waktu setempat.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Addis Ababa Bureau of Youth and Voluntary Mobilization & Inspired Ethiopian Youth Association.
Dubes Al Busyra Basnur diundang secara khusus dalam acara tersebut, setelah pada 13 Desember menerima penghargaan dari Menteri Negara Kebudayaan dan Pariwisata Ethiopia, Bizunesh Meseret. Penghargaan diberikan sebagai pengakuan peran aktif KBRI Addis Ababa dalam kemajuan pemuda Ethiopia dan kerja sama bilateral Ethiopia-Indonesia.
Pelatihan yang diselenggarakan selama tiga pekan diikuti sekitar 100 tokoh pemuda Ethiopia. Liyuneh Sumirat, koordinator pelatihan, mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan memberi bekal pengetahuan dan keterampilan kepada tokoh generasi muda Ethiopia dalam merawat dan memajukan persatuan, kesatuan dan kebersamaan bangsa.
Lebih lanjut Dubes Al Busyra Basnur menekankan pentingnya kebersamaan dalam masyarakat yang beragam. "Tidak ada satu pun negara di dunia saat ini tanpa keberagaman, termasuk Ethiopia dan Indonesia. Dalam keberagam tersebut diperlukan kebersamaan, " ujar Dubes Al Busyra Basnur, dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Minggu 22 Desember 2019.
"Sementara kebersamaan sangat penting dalam upaya memajukan suatu bangsa dan negara serta masyarakat global," lanjutnya.
.jpeg)
Dubes Al Busyra berbicara di hadapan pemuda Ethiopia. (Foto: KBRI Addis Ababa)
Dalam kesempatan tersebut, Dubes Al Busyra Basnur juga memaparkan tentang kebersamaan dan keberagaman di Tanah Air, dan bagaimana cara Indonesia merawatnya. Beberapa elemen utama dalam merawat dan meningkatkan kebersamaan adalah visi dan komitmen yang kuat, pengorbanan dan toleransi.
Pada Juni 2019, KBRI Addis Ababa menyelenggarakan 1st Indonesia-Ethiopia Young Entrepreneurs Forum dan memfasilitasi pembentukan Indonesia-Ethiopia Youth Association. Tahun ini, sejumlah pemuda Ethiopia dan Indonesia telah menjalankan skema saling kunjung dalam berbagai kegiatan dan program bilateral pemuda.
Di akhir pidato, Dubes Al Busyra mengutip pepatah Afrika yang mengatakan, "If You Want To Go Fast, Go Alone. If You Want To Go Far, Go Together." Sementara Henry Ford mengatakan, "Coming Together Is A Beginning; Keeping Together Is Progress; Working Together Is Success."
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News