Keluarga ini berasal dari Sri Lanka, Rohingya, Afghanistan serta Pakistan. Tak hanya orang dewasa, terlihat anak-anak pun ikut serta.
Sejak kesepakatan antara Australia dan AS disepakati September tahun lalu, 139 pengungsi diketahui telah meninggalkan Nauru dan 85 pengungsi meninggalkan Pulau Manus.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dilansir dari Guardian, Minggu 4 Maret 2018, dalam kesepakatan tersebut, pejabat perbatasan Australia menolak pengungsi negara tertentu masuk ke AS, yaitu Iran, Somalia dan Sudan.
Beberapa pejabat AS pun diperkirakan akan tinggal beberapa waktu di Nauru untuk melihat pengungsi lainnya yang akan berangkat ke AS.
Berdasarkan kesepakatan dua negara, AS di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump setuju untuk menampung 1.250 pengungsi yang berasal dari Nauru dan Pulau Manus.
(WIL)