Ilustrasi--ANTARA/Nyoman Budhiana
Ilustrasi--ANTARA/Nyoman Budhiana

Negara-Negara Dunia Belajar Demokrasi di Indonesia

Denny S • 03 Juli 2014 14:54
medcom.id, Banjarmasin: Sebagai negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, Indonesia menjadi contoh keberhasilan perkembangan demokrasi bagi negara lain.
 
Hal itu dikemukakan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI Budi Susilo Supandji di sela-sela kunjungan ke Kalimantan Selatan, 1-3 Juli 2014. "Perkembangan demokrasi di Indonesia dinilai cukup menarik bagi masyarakat dunia untuk mempelajarinya. Ini terlihat dari banyaknya perwakilan negara-negara asing yang mengikuti pendidikan Lemhanas," ungkapnya.
 
Sedikitnya sudah ada 24 negara di dunia, termasuk Amerika yang mengikuti pendidikan di Lemhanas. Tahun ini saja, ada perwakilan 12 negara asing yang masih mengikuti pendidikan di Lemhanas.

"Masyarakat dunia menginginkan terciptanya keharmonisan dan kedamaian di masa datang. Karena itu, sangat penting bagi mereka untuk saling mempelajari perkembangan demokrasi di Indonesia yang dinilai berhasil," ucapnya.
 
Keberhasilan demokrasi di Indonesia juga terlihat dari kukuhnya persatuan dan kesatuan negara dalam bingkai NKRI, meski Indonesia merupakan negara kepulauan dengan penduduk mencapai 250 juta lebih yang terdiri dari lebih 300 kelompok etnik
atau 1.340 suku tersebar dari Sabang sampai Merauke.
 
Lemhanas saat ini juga tengah melakukan kajian tentang perkembangan demokrasi di empat provinsi di Indonesia. "Saat ini pengkajian perkembangan demokrasi dilakukan di empat provinsi yaitu Jawa Barat, Bangka-Belitung, Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan. Kajian mengenai perkembangan demokrasi di Tanah Air ini, merupakan upaya memperbaiki kualitas masyarakat, pejabat dan aparatur sehingga di masa datang Indonesia akan tetap utuh dalam bingkai NKRI," ucapnya.
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan