Seorang sumber dari sebuah tim medis di Tepi Barat mengatakan, korban tewas akibat tembakan di bagian kepala. Militer Israel mengaku sedang menyelidiki insiden tersebut.
Selama ini pasukan Israel sering melakukan operasi rutin di Tepi Barat. Israel mengklaim operasi semacam itu penting untuk menangkap kriminal atau mencegah seseorang yang berpotensi melancarkan serangan.
Otoritas Palestina, yang memiliki wewenang terbatas di beberapa bagian Tepi Barat, menilai operasi semacam itu adalah pelanggaran dari perjanjian yang telah ditandatangani Israel.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres mendesak Palestina dan Israel untuk menyelesaikan konflik mereka dengan kembali mendukung rencana Solusi Dua Negara (Two-State Solution).
Baca: Empat Polisi Israel Ditikam di Yerusalem
Selama ini, mayoritas anggota PBB menilai Solusi Dua Negara yang pada intinya adalah membagi dua wilayah Yerusalem sebagai solusi terbaik dalam menyelesaikan konflik berkepanjangan antara Palestina dan Israel.
Konflik Palestina dengan Israel telah berlangsung selama berdekade-dekade. Israel menolak mengakui Palestina sebagai negara independen.
Meski ditentang PBB, pemerintah Israel terus membangun sejumlah permukiman di wilayah Palestina, termasuk Yerusalem Timur. Padahal, Palestina memandang Yerusalem Timur sebagai ibu kota mereka di masa mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id