Kereta tersebut adalah kereta yang menghubungkan Rabat dan Kenitra, sebuah kota di bagian utara Maroko. Kereta dilaporkan terguling dan keluar jalur.
Dilansir dari AFP, Rabu 17 Oktober 2018, kereta tersebut tergelincir tepatnya di kawasan Sidi Bouknadel. Saat ini, tim penyelamat masih berusaha untuk mengevakuasi korban tewas yang terjebak di dalam kereta.
Sebelumnya, sejumlah media setempat melaporkan, kecelakaan terjadi akibat dua kereta saling bertabrakan. Namun, petugas setempat memastikan insiden tersebut terjadi akibat kereta terguling setelah keluar jalur.
Raja Maroko Muhammad VI menyatakan menanggung seluruh biaya pemakaman dan pengobatan para korban. Sebagian korban luka kini sudah dilarikan ke Rumah Sakit Militer Rabat.
Perusahaan yang mengoperasikan kereta itu belum mengeluarkan pernyataan terkait insiden itu. Pihak berwenang Maroko menyatakan mereka sedang menyelidiki penyebab kecelakaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id