Dalam konferensi pers yang digelar di Gedung Putih, Trump berjanji akan menyelesaikan konflik antara Palestina dan Israel. Abbas juga menginginkan perdamaian itu sejak lama. Palestina dan Israel bertikai sebelum tahun 1967
"Sekarang, karena Bapak kami memiliki harapan," kata Abbas seperti yang dilansir dalam BBC, Kamis, 4 Mei 2017.
Trump menyampaikan, perdamaian abadi akan tercipta bila kedua negara menghentikan hasutan kekerasan.
Usaha mendamaikan Israel dengan Palestina yang sudah dilakukan beberapa presiden AS sejak era 70-an diawali dengan guncangan di awal pemerintahan Trump.
Trump pernah berkata dirinya mempertimbangkan memindahkan Kedutaan Besar AS dari Tel Aviv ke Yerusalem, yang dinilai sejumlah pihak akan mengganggu proses solusi dua negara.
Selasa kemarin, Wakil Presiden Mike Pence mengatakan Trump "masih mempertimbangkan terkait pemindahan Kedubes AS."
Namun di waktu yang sama, Trump juga mendesak Israel untuk menghentikan pembangunan permukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur, yang didirikan secara ilegal di tanah Palestina.
Pence menegaskan, Trump "secara personal berkomitmen menyelesaikan konflik Israel dan Palestina" dan menjaga "kemajuan-kemajuan signifikan" yang sudah dibuat selama ini.
"Momentum sedang terbangun, dan itikad baik mulai tumbuh," ungkap Pence, di acara peringatan hari kemerdekaan Israel di Gedung Putih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News