Abdel Fattah al Sisi berkuasa di Mesir setelah Melakukan kudeta terhadap Mohamad Morsi (Foto: AFP)
Abdel Fattah al Sisi berkuasa di Mesir setelah Melakukan kudeta terhadap Mohamad Morsi (Foto: AFP)

Mesir Tahan 30 Pendukung Ikhwanul Muslimin

Arpan Rahman • 07 November 2016 18:46
medcom.id, Kairo: Jaksa penuntut Mesir memerintahkan penahanan terhadap 30 pendukung kelompok Ikhwanul Muslimin. Mereka dituduh berada di balik serangkaian upaya pembunuhan.
 
Mereka disebut terlibat dalam upaya pembunuhan terhadap seorang hakim dan seorang tokoh agama. Mereka juga diklaim memiliki hubungan dengan berbagai aktivitas teror.
 
Seperti dilansir Global Times pada Senin (11/7), Ikwanul Muslimin merupakan sebuah organisasi terlarang di Mesir.

Ikhwanul Muslimin sempat berkuasa dengan naiknya Presiden Mohamad Morsi. Namun, gerakan anti Ikhwanul Muslimin kemudian muncul. Militer Mesir melancarkan kudeta terhadap Morsi pada 2013.
 
Mesir Tahan 30 Pendukung Ikhwanul Muslimin
Unjuk rasa anti Ikhwanul Muslimin (Foto:AFP)
 
Morsi dan ribuan anggota Ikhwanul Muslimin lainnya saat ini berada dalam penjara. Pengadilan Kasasi Mesir pada Oktober mengukuhkan  hukuman 20 tahun penjara kepada Morsi. 
 
Ia sebelumnya dinyatakan bersalah memicu kekerasan yang menyebabkan 10 orang tewas saat kelompok anti Ikhwanul Muslimin melakukan unjuk rasa besar-besaran di luar istana pada 2012.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan