Menurut laporan surat kabar Haft-e Sobh, gas beracun menyebar ke udara setelah seorang pekerja perusahaan privat membuang sejumlah pestisida ke saluran pembuangan.
Gubernur Zahedan Abbas Ali Arjmandi mengatakan banyak korban berasal dari sekolah di dekat lokasi. Seperti diwartakan Associated Press, warga setempat juga mengaku menderita pusing dan mual.
Arjmandi membantah adanya sabotase, dan menyebut insiden ini diakibatkan perilaku tak bertanggung jawab. Pekerja yang membuang pestisida sudah ditangkap, sementara pabrik tempat ia bekerja ditutup.
Hingga saat ini jenis gas beracun belum dirilis ke media.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News