"Dari laporan sejumlah rumah sakit, sedikitnya 22 orang tewas dan 50 luka. Banyak korban tewas adalah mereka yang sempat dirawat di rumah sakit," ujar polisi lokal, Mayor Mohamed Abdullahi.
Seperti dikutip Reuters, kelompok militan al-Shabaab mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Sejumlah saksi mata mengaku mendengar bunyi keras yang diikuti suara tembakan senjata api di dekat istana kepresidenan Somalia.
"Ada ledakan dekat Hotel SYL, dekat pos pemeriksaan utama istana presiden," tutur Ibrahim Mohamed, seorang petugas keamanan.
Menteri Informasi Mohamed Abdi Hayir mengatakan satu menteri dan beberapa jurnalis radio terluka dalam ledakan tersebut. Serangkaian foto yang muncul di media sosial memperlihatkan asap bekas ledakan di sekitar istana.
Al-Shabaab mengklaim sejumlah serangan teror di Mogadishu, termasuk bom mobil dan penembakan pekan lalu di sebuah restoran populer yang menewaskan sepuluh orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News