Prajurit anak-anak di Sudan Selatan. (Foto: CHARLES LOMODONG/AFP/GETTY)
Prajurit anak-anak di Sudan Selatan. (Foto: CHARLES LOMODONG/AFP/GETTY)

Ratusan Prajurit Anak-Anak di Sudan Selatan Dibebaskan

Willy Haryono • 18 April 2018 13:37
Lagos: Lebih dari 200 prajurit anak-anak telah dibebaskan di Sudan Selatan, Selasa 17 April 2018. Kabar disampaikan Dana Anak-Anak Internasional (UNICEF), salah satu dari agensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). 
 
Sebanyak 112 anak laki-laki dan 95 perempuan, beberapa dari mereka baru berusia 14 tahun, dibebaskan dalam sebuah upacara 'peletakan senjata' yang dikoordinasikan UNICEF di kota Yambio. 
 
Seperti dikutip CNN, UNICEF berharap dapat membebaskan sekitar 1.000 prajurit anak-anak lainnya dalam beberapa bulan ke depan. Sepanjang tahun ini, UNICEF telah membebaskan lebih dari 500 prajurit anak-anak di Sudan Selatan.

Ribuan anak-anak dipaksa ikut bergabung dengan militer dan grup bersenjata lainnya di Sudan Selatan, sejak negara kaya sumber daya minyak itu dilanda perang sipil pada 2013. 
 
Menurut data terbaru UNICEF, sekitar 19 ribu anak-anak di Sudan Selatan telah dipaksa menjadi personel militer dan juga anggota grup bersenjata.
 
Salah satu anak, George, dibebaskan dalam upacara sebelumnya pada Februari. Ia mengaku diculik sebuah grup bersenjata pada 2015. 
 
Grup tersebut memaksa George untuk mencuri, memerkosa perempuan, dan juga membunuh. "Saya tidak mau melakukan semua itu. Tapi saya takut mereka membunuh saya," tutur George kepada UNICEF. 
 
"Tidak boleh ada satu pun anak di dunia ini yang dipaksa memegang pisto atau senjata lainnya," tegas perwakilan UNICEF di Sudan selatan, Mahimbo Mdoe.
 
Ia menambahkan, para anak-anak yang dibebaskan itu akan dikembalikan ke keluarga dan diberikan bimbingan psikologi serta kesempatan untuk kembali bersekolah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan