Hal itu diungkapkan Juru Bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) kepada Xinhua.
Masih belum jelas mortir itu ditembakkan secara sengaja atau cuma peluru nyasar dari perang saudara di Suriah.
Satu bulan lalu, jet Israel menyerang sembilan sasaran di Suriah setelah rudal anti-tank yang ditembakkan dari Suriah menewaskan seorang remaja Israel dan melukai dua orang lagi.
Pada Sabtu (12/7/2014), militer Israel mengkonfirmasi dua roket yang ditembakkan dari Lebanon mendarat di tempat terbuka di dekat Kota Nahariya di Israel Utara. Tak ada laporan mengenai korban cedera atau kerusakan.
Saat ini, Israel memang terlibat pertempuran dengan negara lain. Pada Selasa (8/7/2014) Israel melancarkan "Operation Protectice Edge" dengan melancarkan pemboman sengit ke Jalur Gaza. Militer Israel menyerang lebih dari 1.300 sasaran dan
menewaskan sebanyak 170 orang Palestina serta melukai lebih dari 780 orang lagi, kata juru bicara satuan IDF.
Sebagai reaksi HAMAS yang menguasai Jalur Gaza, menembakkan lebih dari 300 roket ke dalam wilayah Israel Utara. Serangan roket tersebut dilancarkan setelah Israel menyerang prasarana organisasi itu di Tepi Barat Sungai Jordan, sebagai balasan atas penculikan dan pembunuhan tiga remaja Israel pada Juni.
Jalur penembakan roket meluas dalam satu pekan belakangan ke seluruh bagian selatan, selatan-tengah dan utara Israel, hingga mencapai Haifa, lebih dari 120 kilometer di sebelah utara Jalur Gaza. (Antara/Xinhua-OANA)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id