Menlu AS John Kerry bersama penasihat keamanan Pakistan Sartaj Aziz di Islamabad, Pakistan - AFP / RICK WILKING / POOL
Menlu AS John Kerry bersama penasihat keamanan Pakistan Sartaj Aziz di Islamabad, Pakistan - AFP / RICK WILKING / POOL

AS dan Pakistan Pererat Kerja Sama Intelijen

Willy Haryono • 13 Januari 2015 14:55
medcom.id, Islamabad: Amerika Serikat (AS) berencana meningkatkan kerja sama keamanan dan intelijen dengan Pakistan, dalam rangka menangkal pergerakan kelompok militan seperti Taliban.
 
"Saya tegaskan sekali lagi bahwa AS berkomitmen mempererat kerja sama keamanan di Pakistan untuk mengeliminasi ancaman di area perbatasan dan wilayah lainnya," ucap Menteri Luar Negeri John Kerry di Islamabad, Pakistan, Selasa (13/1/2015).
 
Bersama penasihat keamanan nasional Pakistan Sartaj Aziz, Kerry mengenang serangan brutal Taliban Pakistan di Peshawar. Dalam serangan itu, 150 orang tewas, termasuk 134 anak-anak.

"Tragedi pada 16 Desember adalah pengingat bagi kita semua akan ancaman ekstremis, yang mampu mencari celah dan menjalankan aksinya," tutur Kerry, seperti dilansir AFP.
 
Kerry menegaskan semua grup militan seperti Taliban Pakistan dan Afghanistan, jaringan Haqqani dan Lashkar-e-Taiba tak hanya mengancam Pakistan, tapi juga beberapa negara tetangga, atau bahkan Amerika Serikat dan dunia.
 
"Tugas kita semua ini berat dan belum selesai. Kita semua mempunyai tanggung jawab untuk memastikan para ekstremis ini tidak mampu lagi beraksi di Pakistan atau negara lain.
 
Rombongan Kerry sempat terlibat kecelakaan mobil di Pakistan. Peristiwa terjadi ketika iring-iringan pengawal Kerry melintas di Ahmedabad. Salah satu konvoinya terlibat dalam kecelakaan kecil.
 
Sang menteri berada di mobil pertama dari dua mobil yang terlibat kecelakaan. "Kecelakaan menyebabkan kerusakan dari kedua mobil," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS Jen Psaki.
 
Kendaraan jenis SUV yang digunakan Kerry ditabrak dari belakang. Saat itu Kerry tengah dijadwalkan untuk menghadiri pertemuan bisnis internasional.
 
"Menlu Kerry tidak mengalami luka apapun, begitu juga dengan stafnya," lanjut Psaki.
 
Salah satu kendaraan yang digunakan Kerry akhirnya ditukar, dan iring-iringan mobil pun melanjutkan perjalanan ke bandara tanpa ada insiden.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan