Dilansir dari laman AFP, Senin 10 Juni 2019, serangan terjadi di tiga desa. Awalnya, ada seorang perempuan yang berpura-pura gila, dan dia memasok informasi untuk melancarkan serangan.
Kepala Kepolisian Sokoto, Ibrahim Kaoje mengatakan, tiga desa, yaitu Kalhu, Tsage dan Geeri menjadi sasaran serangan kelompok bersenjata pada Sabtu petang. Sapi, domba, dan barang-barang berharga milik warga juga dicuri.
Rabah adalah salah satu wilayah pemerintahan daerah di Nigeria barat laut yang telah mengalami serangan kelompok bersenjata akhir-akhir ini.
Gubernur Sokoto Aminu Tambuwal menghadiri pemakaman massal bagi para warga yang terbunuh dalam serangan tersebut dan ia menjanjikan langkah pemerintah dalam mengakhiri kekerasan dan teror, terutama di desa-desa.
Tambuwal juga mendesak masyarakat setempat untuk membantu lembaga-lembaga keamanan dengan memberikan informasi yang berguna untuk melacak para pelaku serangan.
Saat ini, operasi keamanan bersama sedang dilaksanakan untuk menangkal serangan kelompok bersenjata dan kejahatan-kejahatan lain di negara bagian tersebut. Menurut data pemerintah, sejak akhir 2018, terhitung 108 orang tewas oleh serangan kelompok bersenjata di Sokoto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News