Awal mula, Direktur Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia Rami Abdel Rahman mengatakan, pesawat tak dikenal menyerang salah satu basis kelompok yang paling penting, yakni Fateh al-Sham, yang berada di barat laut Idlib, Suriah.
"Serangan udara yang digencarkan ditujukan ke sebuah bangunan yang digunakan oleh Al-Nusra Front. Karena, mereka sedang mengadakan pertemuan," kata Rami Abdel Rahman, seperti mengutip AFP, Rabu (4/1/2017).
Seorang koresponden AFP menyebutkan, beberapa serangan telah menghantam kota, salah satunya di sebuah pos pemeriksaan basis Fateh al-Sham.
Penyerangan terjadi selama empat hari antara rezim Suriah dan kelompok pemberontak utama yang ditengahi oleh Rusia dan Turki. Bahkan, pihak Moskow dan Damaskus menyebutkan, gencatan senjata tidak mencakup Fateh al-Sham atau kelompok Negara Islam, tapi kelompok pemberontah pernah mengatakan, bahwa Idlib sudah dibayangi oleh perjanjian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News