Ketua MPR Zulkifli Hasan bersama Ketua Majelis Iran Ali Larijani (Foto: Dok. KBRI Teheran).
Ketua MPR Zulkifli Hasan bersama Ketua Majelis Iran Ali Larijani (Foto: Dok. KBRI Teheran).

Iran Ajak Indonesia Kerja sama Penyelesaian Konflik Timur Tengah

06 Desember 2016 10:33
medcom.id, Teheran: Hubungan Indonesia dan Iran terus diperkuat. Kunjungan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menjadi penanda.
 
Kunjungan delegasi MPR RI ke Tehran, Iran pada 4-7 Desember 2016, diterima oleh Ketua Majelis (Parlemen) Iran Ali Larijani. Kedua tokoh membahas penguatan kerja sama antara Indonesia dan Iran.
 
Dibidang ekonomi, diharapkan kedua negara dapat meningkatkan nilai perdagangan yang saat ini terhambat permasalahan perbankan. 
 
Dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi turut menjadi pembahasan. Disebutkan bahwa Iran siap untuk melakukan alih teknologi dengan Indonesia. Sementara mempererat kerja sama kedua parlemen, menjadi penanda hubungan Indonesia dan Iran di bidang politik.

Iran Ajak Indonesia Kerja sama Penyelesaian Konflik Timur Tengah
Pertemuan delegasi MPR RI dan Parlemen Iran (Foto: Dok. KBRI Teheran).
 

 
Larijani juga menyampaikan bahwa Iran mengajak Indonesia untuk bekerja sama dalam penyelesaian konflik negara-negara di Timur Tengah melalui dialog politik. Hal ini terutama terkait dengan konflik Israel-Palestina. 
 
Penolakan Indonesia terhadap resolusi Dewan HAM yang memiliki dampak negatif terhadap Iran, turut menjadi perhatian dari Larijani. Iran mengapresiasi sikap Indonesia tersebut. 
 
"Kerja sama antara kedua negara diberbagai bidang, antar parlemen dan masyarakat dapat terus dikembangkan dengan mengutamakan persamaan dan bukan perbedaan," ujar Zulkifli Hasan, dalam keterangan tertulis KBRI Teheran, yang diterima Metrotvnews.com, Senin (5/12/2016). 
 
"Indonesia menyayangkan terjadinya konflik antar negara Islam di Timteng. Dalam kaitan tersebut, Indonesia menyambut baik kerja sama antara kedua negara dalam penyelesaian konflik di Timteng melalui dialog politik," imbuhnya. 
 
Sementara terkait kesepakatan nuklir Iran, Indonesia mengharapkan kedepannya terdapat perkembangan positif bagi Iran.
 
Kerja sama migas kedua negara dan dukungan Pemerintah Indonesia dalam memajukan perdagangan bilateral yang nilainya masih rendah, bisa menjadi motor kerja sama ekonomi Iran dan Indonesia. Lebih lanjut, disebutkan pula perlunya kerja sama kedua negara terkait perlindungan dan pemajuan Hak Asasi Manusia (HAM).
 
Selain rangkaian pertemuan diatas, KBRI Tehran juga telah memfasilitasi acara silaturahmi dengan masyarakat Indonesia di Tehran. Zulkifli menyampaikan bahwa sebagai warga negara Indonesia, harus bangga dengan perkembangan demokrasi di Indonesia, terutama mengingat aksi damai yang telah berlangsung di Jakarta pada 2 Desember 2016 lalu. 
 
Ketua MPR juga menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia di Iran juga harus aktif membantu peningkatan hubungan Indonesia-Iran.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan