Mariam yang berasal dari Lebanon juga aktif di platform penyedia konten dewasa, OnlyFans. Mariam yang kini menetap di Amerika Serikat mengaku OnlyFans menjadi salah satu ladang pemasukannya.

"Mengapa saya memulai OnlyFans. Pada awal tahun 2021, situasi di Lebanon terus memburuk karena keruntuhan ekonomi. Keluarga kami menyimpan tabungan hidup mereka di bank-bank Lebanon sejak tahun 1990-an," tulis Mariam Hadid di situs pribadinya.
"Namun, setelah keruntuhan ekonomi dan ditemukannya skema ponzi, uang keluarga saya dicuri oleh bank yang sekarang secara teknis ditutup. Keluarga saya bangkrut, jadi, saya tahu saya harus mandiri secara finansial,” lanjut Mariam Hadid.
Mengaku nabi perempuan
Akhir-akhir ini, sosok Mariam semakin mendapat perhatian publik karena dinilai semakin kontroversial. Mariam Hadid sempat mengunggah video dirinya sedang membaca Alquran dengan menggunakan kostum yang tidak layak.
Di situs pribadinya Mariam juga mencantumkan statusnya sebagai peneliti Ivy League, sebuah asosiasi yang terdiri dari 8 universitas Amerika Serikat.
Tak hanya itu, Mariam juga mengaku sebagai nabi wanita pertama di dunia. "1st female prophet (nabi wanita pertama)," demikian keterangan Mariam di kolom biografi.
Meski demikian, Mariam tidak pernah menjelaskan secara rinci maksud dan tujuannya mengeklaim dirinya sebagai nabi perempuan.
"Secara umum, saya melihat diri saya sebagai seorang peneliti di bidang teknik, ilmuwan, sarkastik, komedian, dan seorang humanis yang menghargai bagian damai dari agama dan menolak bagian kekerasan atau kebodohan darinya,” kata Mariam dalam sebuah wawancara dikutip dari Medium.
Mariam bahkan memiliki rencana ingin memiliki empat suami di masa depan. Hal tersebut sebagai bentuk kritik Mariam terhadap Islam yang hanya memperbolehkan laki-laki yang boleh punya empat istri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News