Fausta berkeliaran dengan bebas di kawah tersebut selama lebih dari 54 tahun. Namun masalah kesehatan di usianya yang sudah senja membuatnya harus mendapat perawatan khusus di penangkaran.
Sejumlah pakar hewan menduga Fausta dapat hidup lama karena tidak pernah melahirkan. Pada 2016, daya penglihatan Fausta berkurang, dan dia juga menderita efek luka jangka panjang yang diakibatkan serangan hyena.
"Hewan buas, terutama hyena, menyerang (Fausta) dan dia mengalami luka yang sangat serius," kata Dr Freddy Manongi dari Otoritas Konservasi Ngorongoro kepada BBC, Minggu 29 Desember 2019.
"Pada 2016, kami harus mengambilnya dari alam liar untuk dirawat secara khusus," sambung dia.
Manongi menambahkan, saat Fausta dinyatakan mati, seekor badak lahir di penangkaran Ngorongoro. "Fausta hidup lebih lama dari badak lainnya di dunia. Ia mati akibat usia tua pada 27 Desember," tutur Manongi.
Di alam terbuka, badak liar biasanya hidup antara 37 hingga 43 tahun, atau 50 tahun jika dirawat di penangkaran atau kebun binatang.
Badak jenis eastern black rhino masuk kategori terancam punah. Jumlahnya di alam liar sangat sedikit, karena sering menjadi target perburuan liar. Namun dalam beberapa tahun terakhir, jumlah badak hitam tersebut perlahan meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News