Akureyri, Iceland. Foto: Unplash/ Josh Reid
Akureyri, Iceland. Foto: Unplash/ Josh Reid

4 Negara Teraman di Dunia 2025, Cocok Buat Hidup Damai

Annisa ayu artanti • 06 September 2025 16:09
Jakarta: Di tengah situasi global yang makin panas dengan perang, ketegangan politik, dan konflik perdagangan, masih ada negara-negara yang berhasil menjaga kedamaian. 
 
Menurut Global Peace Index (GPI) 2025, terpat empat negara sebagai negara teraman di dunia. Apa rahasianya?

Mengapa daftar negara teraman penting?

Melansir BBC, GPI yang dirilis oleh Institute for Economics & Peace menilai keamanan suatu negara berdasarkan 23 indikator, mulai dari konflik internal, pengeluaran militer, hingga tingkat kejahatan.
 
Menariknya, negara-negara yang masuk empat besar ini konsisten menduduki posisi teratas hampir dua dekade terakhir. Artinya, budaya damai dan kebijakan yang berpihak pada warganya bukan sekadar formalitas, tapi benar-benar dijalankan dalam kehidupan sehari-hari.
 
Baca juga: Bukan Hanya Cuaca! Ini Rahasia Kota-Kota Paling Nyaman Ditinggali di Dunia

Daftar negara teraman dunia

1. Islandia

Tak tergoyahkan sejak 2008, Islandia selalu menempati posisi nomor satu sebagai negara paling damai di dunia. Negara ini unggul di tiga aspek utama yaitu keamanan masyarakat, rendahnya konflik, serta minimnya militerisasi.

Bagi warganya, rasa aman sudah mendarah daging.
 
“Anda bisa berjalan sendirian di malam hari tanpa khawatir; bayi-bayi tidur dengan tenang di kereta dorong di luar kafe, sementara orang tua mereka makan atau belanja; dan polisi lokal tidak membawa senjata api,” kata warga lokal sekaligus General Manager Intrepid Travel North Europe, Inga Rós Antoníusdóttir.
 
Selain itu, Islandia dikenal dengan kesetaraan gender yang kuat. 
 
“Kesempatan yang setara dan sistem sosial yang kokoh menciptakan masyarakat yang lebih adil dan aman bagi semua orang,” tambah Inga.

2. Irlandia

Meski punya sejarah konflik di akhir abad ke-20, Irlandia kini menjelma jadi salah satu negara teraman. Negara ini terus menurunkan tingkat militerisasi, menjaga netralitas politik, dan mengutamakan diplomasi.
 
“Rasa kebersamaan dan keramahan yang mendalam membuat kamu merasa diterima dan nyaman, baik di kota kecil maupun kota besar,” kata warga Kildare sekaligus direktur pengalaman di Kilkea Castle, Jack Fitzsimons.
 
Irlandia juga punya budaya santai, mulai dari pub dengan musik tradisional, jalan hutan yang tenang, hingga kastil bersejarah. 

3. Selandia Baru

Tahun ini, Selandia Baru naik ke posisi tiga berkat keamanan publik yang membaik dan rendahnya risiko terorisme. Lokasinya yang terpisah secara geografis memang jadi keuntungan, tapi kebijakan internal mereka juga mendukung rasa aman.
 
“Undang-undang senjata api Selandia Baru termasuk yang paling ketat di dunia, yang tentu saja berkontribusi pada rasa aman,” jelas warga lokal dan direktur Greener Pastures, Mischa Mannix-Opie.
 
Budaya saling percaya begitu kuat seperti anak-anak bebas jalan kaki ke sekolah, rumah jarang dikunci, dan orang asing siap menolong tanpa pamrih. 

4. Austria

Turun satu peringkat ke posisi empat, Austria tetap konsisten sebagai negara aman berkat kebijakan netralitasnya. Negara ini memilih berinvestasi pada warganya ketimbang konflik militer.
 
Pemandangan sehari-hari di Austria cukup unik yaitu orang berjalan santai tengah malam di tepi sungai, sepeda dibiarkan tanpa rantai di luar kafe, dan rumah sering ditinggalkan tanpa kunci. 
 
Empat negara ini membuktikan bahwa rasa aman bukan sekadar hasil kekuatan militer, tapi buah dari budaya kebersamaan, kesetaraan, dan kebijakan yang memihak rakyat. Di tengah dunia yang penuh konflik, mereka jadi bukti bahwa perdamaian masih bisa dijaga.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan