"Tiga puluh negara Islam itu akan kami undang untuk konferensi ini, ada pembicara dari Amerika Serikat (AS) juga yang beragama Muslim," ungkap Ketua Umum PBNU Prof. Dr Said Aqil Siradj di kantor PBNU, Jakarta, Senin (22/2/2016).
International Summit of Moderate Islamic ini bertujuan untuk menyeragamkan sikap negara-negara Islam dalam menghadapi radikalisme. Acara digelar di Hotel Sultan Jakarta pada awal Mei.
Untuk sementara ini, Said belum mau membeberkan negara mana saja yang akan diundang dalam konferensi.
Terkait Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang akan digelar bulan depan di Jakarta, Said mengaku Indonesia merupakan salah satu negara pendukung terbesar untuk kemerdekaan Palestina.
KTT Luar Biasa OKI yang akan dilaksanakan pada 6-7 Maret di Jakarta ini menurut rencana akan membahas masalah Palestina dan Al Quds. Dan sebagai tuan rumah, Indonesia akan mengundang observer termasuk AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News