Koalisi Barisan Nasional tidak pernah kalah di wilayah Langkawi. Karena hal tersebut, Mahathir kemudian hadir di wilayah itu untuk melihat jalannya pemungutan suara.
Dilansir dari Channel News Asia, Rabu 9 Mei 2018, pria 92 tahun tersebut mengunjungi Langkawi sebelum dia menyerahkan suaranya di Kedah.
Dia diam-diam mengamati prosedur pemungutan suara di dalam TPS di Kuala Teriang.
Seorang pemilih di Langkawi, Fifi, mengatakan dia sangat gugup dalam pemilu kali ini. "Ini pemungutan suara pertama saya," katanya.
Sementara itu, yang lainnya mengatakan datang lebih awal ke TPS karena sangat bahagia. "Saya merasa semangat dan bahagia karena hari ini seperti Hari Raya, sangat indah, imbuh dia.
Langkawi merupakan pulau liburan dengan jumlah pemilih hampir 42 ribu jiwa. Najib menjanjikan pendanaan untuk 18 proyek di pulau tersebut, setidaknya hingga USD159 juta.
"Saya ingin memberitahu rakyat Langkawi bahwa saya, Perdana Menteri dan wakil dari Barisan Nasional, sangat berkomitmen untuk masa depan Langkawi," ucap Najib dalam kampanyenya.
Sementara Mahathir mengandalkan nostalgia penduduk untuk mengingat perannya dalam mengubah pulau tersebut secara ekonomi pada 1980-an. Mahathir kembali mengulang Langkawi bisa menjadi pulau yang menarik wisatawan internasional karena jasanya.
Pemungutan suara di Malaysia dimulai dari pukul 8 pagi waktu setempat. Najib Razak memilih untuk menyerahkan suaranya di Pahang, sementara rivalnya Mahathir Mohamad memilih di Kedah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News