Menurut laporan Daily Mail, Senin (3/11/2014), jasad Sumarti ditemukan membusuk di dalam sebuah koper. Tangan dan kaki perempuan 25 tahun itu diikat tali, dengan kepala yang nyaris terputus dari badan.
Petugas memperkirakan jasad Sumarti sudah berada di lokasi sejak lima hari lalu. Sementara satu korban lainnya, Jesse Lorena Ruri yang juga seorang PSK, masih hidup saat ditemukan, namun meninggal dunia tak lama setelahnya akibat luka parah di bagian leher.
Mainan seks dan narkotika jenis kokain juga ditemukan di TKP bersama pisau sepanjang 12 inci. Menurut surat kabar lokal Hong Kong Ming Pao, pelaku bernama Rurik Jutting berbicara tak jelas saat digerebek polisi.
Hingga saat ini aparat masih menyelidiki apakah masih ada korban Jutting lainnya. Kecurigaan didasarkan foto salah satu korban yang berada di deretan 2.000 foto dan video lainnya di telepon genggam pelaku.
Jutting, 29, meninggalkan pekerjaannya sebagai bankir dan pindah ke Hong Kong sejak setahun lalu. Pria yang mengaku sebagai psikopat gila itu adalah lulusan Universitas Cambridge, Inggris.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News