"Kamboja tidak akan mengizinkan negara mana pun membangun pangkalan militer," kata Hun Sen, dikutip dari AFP, Kamis 22 November 2018.
Hal senada dilontarkan oleh Menteri Penerangan Kamboja Khieu Kanharith yang menambahkan bahwa Kamboja tidak perlu melanggar Undang-Undang negara hanya untuk melanggengkan ambisi Tiongkok.
"Apakah Kamboja perlu melanggar UU demi Tiongkok atau pangkalan militer asing negara lainnya? Saya rasa Kamboja juga tidak akan berperang dengan pasukan asing mana pun," ucap dia.
Baca: Kamboja Bantah Ada Pembangunan Pangkalan Militer Tiongkok
Pembangunan pangkalan Angkatan Laut Tiongkok ini pertama kali dipublikasikan oleh Asia Times yang mengutip sejumlah diplomat Tiongkok. Disebutkan bahwa Tiongkok sudah melobi Kamboja sejak 2017.
Pembangunan ini juga diduga akan menjadi bagian dalam proyek Tianjian Union Development Group. Perusahaan Tiongkok tersebut kerap menjalan proyek pangkalan militer.
Dilaporkan bahwa perusahaan tersebut bersedia mengeluarkan kocek hingga USD45 juta untuk membangun pelabuhan, yang digambarkan sebagai pangkalan AL Tiongkok.
Penelusuran Asia Times, pelabuhan tersebut sempat dijaga militer Kamboja pada bulan Juni 2018. Pengerjaannya pun tampak tertunda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
