Hingga saat ini tidak ada satu penerbangan pun yang mengoperasikan pesawatnya. Praktis semua maskapai membatalkan seluruh jadwal penerbangan mereka.
Sebelumnya, Pemerintah Fiji sudah menetapkan jam malam yang dimulai pada pukul 5.00 sore waktu setempat. Dengan jam malam itu, operasi seluruh transportasi pun dihentikan.
"Warga Fiji harus bersiap menghadapi kemungkinan yang terburuk," ujar Perdana Menteri Fiji Frank Bainimarama, seperti dikutip Telegraph, Sabtu (20/2/2016).
Badai Winston ini dikabarkan sudah memasuki wilayah terluar dari Fiji. Kecepatan angin diperkirakan mencapai hingga 320 kilometer per jam.
Namun pihak otoritas cuaca Amerika Serikat (AS) memperkirakan kekuatan angin dari Badai Winston bisa mencapai 360 kilometer per jam.
Surat kabar Fiji Times melaporkan beberapa kerusakan sudah terlihat menjelang terjangan badai siklon itu. Termasuk sebuah bagian atap yang lepas dari sebuah rumah.
Selain itu, warga juga memenuhi pasar swalayan dan toko untuk memberi pasokan kebutuhan. Hingga saat ini ribuan orang sudah pergi berlindung di sekitar 700 tempat pusat evakuasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News