"Peran media sangat penting untuk meningkatkan media yang bebas dan aktif. Peran media sangat penting karena berfokus pada fakta, bukan hoaks," tutur Moazzam di kediamannya, Jakarta, Jumat 3 Mei 2019.
Dia mengatakan media berperan penting juga dalam menjaga perdamaian, memastikan kemajuan sosial, meningkatkan nilai demokrasi, melawan para koruptor, dan memastikan kebijakan pemerintah sesuai kebutuhan rakyat.
"Jadi kami berpikir peran pers sangat penting untuk sebuah negara yang berpotensi dan memiliki masa depan yang sangat baik," imbuh Moazzam.
Pria keturunan Pakistan ini menuturkan dirinya sadar bahwa banyak tantangan yang dihadapi pers di seluruh dunia. Salah satunya adalah pemilik media yang berkecimpung di dunia politik.
Dia menambahkan, bahwa berita palsu juga menjadi salah satu tantangan yang harus dihadapi para wartawan.
"Hal seperti ini juga terjadi di negara lain, termasuk negara saya, Inggris. Dan kami juga masih bekerja keras mencari cara mengendalikan kebenaran informasi dalam dunia politik," terangnya.
Kepedulian Inggris terhadap kebebasan pers ditunjukkan dalam Freedom Pers Conference yang akan diselenggarakan pada Juli mendatang di London. Langkah ini diambil untuk menekankan bahwa peran pers yang bebas dan aktif sangat penting.
Moazzam mengatakan akan mengundang beberapa menteri dan wartawan senior dari Indonesia untuk hadir dalam konferensi ini. Dia berharap, Indonesia dapat menunjukkan bahwa kebebasan pers dalam negara demokrasi sangat dibutuhkan dan bisa menjadi inspirasi negara lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News