medcom.id, New Delhi: Lebih dari 1.200 orang dikhawatirkan tewas akibat banjir bandang yang melanda kawasan India, Nepal dan Bangladesh. 40 juta orang juga diperkirakan terkena dampak.
Awalnya, badai menyapu Pakistan, tepatnya di Karachi. Siaran televisi lokal menayangkan jalan-jalan sudah terendam air. Semua sekolah di kawasan juga terpaksa diliburkan.
Perdana Menteri India, Narendra Modi pun telah meninjau situasi banjir tersebut dan memutuskan untuk memberikan paket bantuan senilai 5 juta Rupe India.
Di bulan Juli sampai September memang musim hujan yang cukup lebat akan terus mengguyur wilayah Asia Selatan.
Sementara di India, dipastikan sekitar 500 orang tewas karena banjir yang menerjang negara bagian Bihar di timur India akibat hujan deras beberapa hari terakhir.
Menteri Manajemen Bencana Bihar, Dinesh Chandra Yadav, mengungkapkan bahwa sekitar 17,1 juta orang di 29 distrik pun terkena dampak banjir.
"Wilayah itu membutuhkan banyak bantuan, termasuk logistik bagi para pengungsi," ucap dia, seperti dikutip Guardian, Kamis 31 Agustus 2017.
Pemerintah India mengatakan sudah memiliki prosedur penanggulangan banjir. Namun, tampaknya banjir kali ini merupakan yang terparah bagi kawasan Asia Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
