Kim Hyok Chol ketika di Hanoi, Vietnam, Februari 2019. (Foto: AFP)
Kim Hyok Chol ketika di Hanoi, Vietnam, Februari 2019. (Foto: AFP)

KTT Hanoi Gagal, Korut Eksekusi Utusan Khusus dan 4 Pejabat

Sonya Michaella • 31 Mei 2019 10:23
Pyongyang: Korea Utara (Korut) dilaporkan telah mengeksekusi Utusan Khusus untuk Amerika Serikat (AS) Kim Hyok-chol karena KTT Hanoi yang digelar pada akhir Februari lalu, gagal. 
 
Surat kabar Korut, Chosun Ilbo, mengutip sumber dari pemerintah yang mengatakan bahwa Kim Hyok-chol dan empat pejabat Kementerian Luar Negeri Korut telah dieskekusi pada Maret lalu.
 
Tak hanya itu, Kim Yong-chol, seorang pejabat senior yang pernah bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo jelang KTT Hanoi juga dilaporkan telah mengalami kerja paksa dan pendidikan ideologi Komunis. Ia dipaksa bekerja di Provinsi Jagang setelah dipecat.

Sementara itu, ada pula pejabat Kemenlu Korut bernama Kim Song-hye yang sempat bekerja sama dengan Kim Hyok-chol akhirnya dikirim ke kamp penjara politik. 
 
Baca: Kim Jong-un Sebut Trump Bersikap Buruk di KTT Hanoi
 
Juru bahasa untuk Kim Jong-un di KTT Hanoi, Shin Hye-yong dikabarkan juga dikirim ke kamp penjara politik karena sempat membuat kesalahan dalam interpretasi. Aadik Kim Jong-un, yakni Kim Yo-jong yang juga turut serta di Hanoi, diturunkan jabatannya satu tingkat. 
 
"Pemimpin Korut diyakini telah melakukan pembersihan besar-besaran untuk mengalihkan perhatian dari kegagalan KTT Hanoi. Eksekusi juga sebagai bentuk pertanggungjawaban mereka," sebut surat kabar Chosun Ilbo, Jumat, 31 Mei 2019.
 
Kim Hyok-chol ditangkap dan di Bandara Mirim dan akhirnya dieksekusi bersama empat orang lainnya. Menurut Chosun Ilbo, mereka dituduh melakukan mata-mata untuk AS.
 
Kim Hyok-chol juga merupakan utusan dari Korut untuk bertemu dengan Utusan AS Stephen Biegun menjelang KTT di Hanoi, Vietnam. 
 
Chosun Ilbo melaporkan, jika eksekusi ini benar terjadi, maka ini adalah eksekusi pertama sejak Desember 2013 di mana Korut mengeksekusi paman Kim Jong-un.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan