Lokasi penikaman massal di Kawasaki, Jepang, 28 Mei 2019. (Foto: AFP/BEHROUZ MEHRI)
Lokasi penikaman massal di Kawasaki, Jepang, 28 Mei 2019. (Foto: AFP/BEHROUZ MEHRI)

PM Abe Marah Besar atas Penikaman Massal di Jepang

Willy Haryono • 28 Mei 2019 13:35
Tokyo: Perdana Menteri Shinzo Abe menyuarakan "kemarahan besar" atas penikaman massal yang disebutnya sebagai sebuah serangan "mengerikan" yang terjadi pada Selasa 28 Mei 2019. Penikaman tersebut menewaskan dua orang, termasuk seorang bocah berusia 12 tahun.
 
"Ini merupakan serangan yang sangat mengerikan. Saya merasa sangat marah," tegas PM Abe, dikutip dari laman AFP.
 
"Saya turut berbelasungkawa kepada para korban dan berharap yang terluka dalam kejadian ini segera sembuh," lanjut dia, dalam sebuah pidato di televisi nasional.

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump turut berduka atas penikaman massal di Jepang yang menewaskan dua orang dan melukai belasan lainnya pada Selasa 28 Mei 2019. Saat kejadian, Trump sedang bersiap meninggalkan Jepang setelah sempat bertemu Kaisar Naruhito dan juga PM Abe.
 
Berdiri di atas kapal militer Jepang di Yokosuka, Trump menyampaikan "doa dan simpati kepada para korban penikaman."
 
"Warga Amerika selalu mendukung masyarakat Jepang dan ikut berduka untuk para korban dan keluarga mereka," tutur Trump.
 
Seorang anak dan satu terduga pelaku dipastikan tewas dalam peristiwa penikaman massal di Kawasaki, sebuah kota dekat Tokyo.
 
Sebelumnya, media lokal Jepang melaporkan adanya dua orang yang "tidak memperlihatkan tanda-tanda kehidupan" usai terjadinya penikaman. Terduga pelaku diyakini tewas usai menusuk dirinya sendiri.
 
Penikaman massal ini, yang juga melukai belasan orang, merupakan peristiwa langka di salah satu negara maju yang memiliki tingkat kejahatan terendah di dunia. Motif pelaku penikaman belum diketahui.
 
Baca: Trump Turut Berduka atas Penikaman Massal di Jepang
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan