Warga beraktivitas dengan mengenakan masker di kuil Taoist Baoan di Taipei, Taiwan, 4 Februari 2020. (Foto: AFP/SAM YEH)
Warga beraktivitas dengan mengenakan masker di kuil Taoist Baoan di Taipei, Taiwan, 4 Februari 2020. (Foto: AFP/SAM YEH)

Taiwan Umumkan Kematian Pertama akibat Virus Korona

Marcheilla Ariesta • 17 Februari 2020 14:35
Taipei: Taiwan melaporkan kematian pertama dari kasus virus korona Covid-19 pada Minggu, 16 Februari 2020. Ini merupakan kasus kematian Covid-19 kelima di luar daratan utama Tiongkok.
 
Dilansir dari Channel News Asia, Senin 17 Februari 2020, kematian pertama di Taiwan berasal dari seorang pria berusia 61 tahun. Ia merupakan warga Taiwan yang terjangkit virus korona walau tidak melakukan perjalanan ke Tiongkok dalam beberapa pekan terakhir.
 
Pasien meninggal di rumah sakit pada Sabtu lalu. Ia diketahui sudah memiliki masalah kesehatan lain sebelum dinyatakan positif terjangkit.

"Ia adalah seorang sopir taksi yang tidak berlisensi. Klien utamanya adalah orang-orang yang pernah ke Tiongkok, Hong Kong dan Makau," ucap Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Taiwan Chen Shih-chung.
 
Chen mengatakan pihak berwenang tengah memeriksa daftar klien pasien tersebut serta riwayat perjalanan mereka. Ini adalah langkah untuk melacak kemungkinan adanya sumber infeksi korona.
 
Seorang kerabat korban juga dikonfirmasi tertular virus itu. Namun, sejauh ini ia tidak menunjukkan gejala apa pun. Kasus-kasus korona yang terkonfirmasi di Taiwan kini mencapai 20 orang.
 
Selain Taiwan, Prancis juga melaporkan kematian akibat Covid-19 pertama di luar Asia. Pengumuman ini memicu kekhawatiran global mengenai wabah tersebut.
 
Hampir 1.000 warga Taiwan masih menunggu pemulangan di Provinsi Hubei, setelah Beijing dan Taipei saling menuduh adanya 'manipulasi politik' yang menyebabkan penundaan pemulangan.
 
Pada 3 Februari lalu, Taiwan menerbangkan 247 orang dari Wuhan dengan penerbangan China Eastern Airlines. Namun, evakuasi itu memicu perselisihan antara Tiongkok daratan dan Taiwan.
 
Sementara itu, berdasarkan data terbaru Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok, angka kematian akibat virus korona di Tiongkok pada Senin ini mendekati 1.800 orang, dengan total infeksi 70.400. Untuk pasien sembuh, Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok mencatat angkanya telah melampaui 9.000.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan