Rodrigo Duterte (kiri) resmi menjadi Presiden Filipina (Foto: Asian Correspondent)
Rodrigo Duterte (kiri) resmi menjadi Presiden Filipina (Foto: Asian Correspondent)

Rodrigo Duterte Resmi Jadi Presiden Filipina

Sonya Michaella • 30 Juni 2016 11:36
medcom.id, Manila: Rodrigo Duterte akhirnya resmi menjadi Presiden Filipina untuk enam tahun ke depan terhitung dari 30 Juni. Hal ini juga berlaku untuk para jajaran kabinetnya.
 
Seperti diberitakan Asian Correspondent, Kamis (30/6/2016), Duterte mengenakan kemeja berwarna putih dan celana panjang korduroi yang merupakan pakaian resmi Filipina untuk acara seremonial.
 
Mantan jaksa dan Wali Kota Davao ini memenangkan pemilu Filipina pada Mei 2016 lalu. Ia pun bersumpah akan membersihkan kawasan Asia Tenggara dari penjahat.

Berdiri di samping Benigno Aquino III, Duterte mengambil sumpahnya untuk memimpin Filipina hingga 2022  mendatang.
 
Dirinya juga bersumpah akan melawan kelompok militan Abu Sayyaf yang bermukim di Filipina Selatan. Hal ini merujuk pada aksi penyanderaan yang kembali menimpa tujuh ABK asal Indonesia yang dilakukan dua kelompok bersenjata yang berbeda.
 
Selain itu, ia juga berjanji akan mengakhiri dominasi "Imperial Manila" dan mengubahnya ke paham federalisme. Duterte menilai federalisme diperlukan untuk memerangi kemiskinan dan mengakhiri pemberontakan separatis Muslim. 
 
Duterte akan menjadi presiden pertama Filipina yang berasal dari Mindanao, salah satu wilayah termiskin dan rumah bagi komunis serta separatis Muslim yang telah banyak menelan korban jiwa. 
 
Pemerintah bagi Duterte harus mengatasi masalah pemberontakan dan kemiskinan di saat yang bersamaan.
 
"Kita harus masuk ke dalam wilayah itu di saat bersamaan mengatasi situasi yang tidak aman. Tetapi ini lebih mudah diucapkan, dibandingkan pelaksanaannya," tutur Rodrigo Duterte, dalam sebuah pernyataan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan