"Kami telah secara resmi mengajukan permohonan ke Korut untuk menambahkan Psy agar bisa tampil di Pyongyang," kata seorang pejabat pemerintah Korsel, dikutip dari Yonhap, Senin 26 Maret 2018.
Namun, Korut menentang ide tersebut. Pasalnya Korut cukup konservatif dan khawatir tentang gaya penampilan sang penyanyi.
Psy merupakan bintang pop yang populer dengan lagu Gangnam Style disertai dengan tarian yang sempat mendunia.
Penyanyi berusia 40 tahun tersebut menyindir gaya hidup warga kaya Korsel yang tinggal di Gangnam, distrik termewah di Negara Gingseng tersebut lewat lagu Gangnam Style.
Pekan depan, girlband Red Velvet, penyanyi Cho Yong-pil dan Lee Sun-hee serta 150 artis Korsel lainnya akan tampil di Pyongyang sebagai kunjungan balasan para atlet dan pemandu sorak Korut meramaikan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang.
Mereka akan menggelar dua kali pertunjukan di Pyongyang. Yang pertama di East Pyongyang Grand Theatre dan satu lagi Ryukyung Chung Ju Yung Gymnasium
Tampilnya penampilan girlband dan penyanyi Korsel di Korut ini merupakan upaya dua negara untuk berdamai. Pada pidato awal tahun, pemimpin Korut Kim Jong-un memang menyatakan ingin berdamai dengan Korsel.
Hal ini dibuktikan dengan keikutsertaan atlet dan pemandu sorak Korut di Olimpiade Pyeongchang, serta hadirnya adik Kim Jong-un untuk makan malam bersama Presiden Korsel Moon Jae-in.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News