Hal ini diungkapkan oleh Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan RI, Puan Maharani di mana Ratu Maxima mengapresiasi sistem bantuan non-tunai dari pemerintah.
"Ratu Maxima mendukung keuangan inklusi di Indonesia dan berharap bisa dilaksanakan lebih terprogram serta aksesnya jelas," kata Puan, kepada awak media di Kemenko PMK, Jakarta, Selasa 13 Februari 2018.
Selain itu, Ratu Maxima juga menyarankan agar sistem bantuan sosial non tunai dari pemerintah ini digerakkan dengan lebih sederhana sehingga tak menyulitkan rakyat.
"Jadi, bahasan kami tadi tetap berfokus pada keuangan inklusi atau bantuan non-tunai," tukas Puan.
Puan memaparkan, saat ini bantuan inklusi masih disalurkan melalui empat bank pemerintah, seperti misalnya progam Keluarga Harapan.
"Saya juga sempat menjelaskan soal program Keluarga Harapan yang setiap ibu mendapat Rp1.890 juta setiap tahun lewat bank pemerintah yang diambil setiap tiga bulan," ujar Puan lagi.
Tak hanya itu, Puan juga menjelaskan soal program Kartu Indonesia Pintar untuk SD, SMP, SMA dan SMK, yang sampai saat ini masih didistribusikan lewat empat bank pemerintah.
Sebelum bertemu Puan, Ratu Maxima sempat diterima oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, sekitar pukul 09.00 pagi tadi. Kunjungan Ratu Belanda ke Indonesia ini juga bukan yang pertama kali. Sebelumnya, pada 1 September 2016 Ratu Maxima juga datang ke Indonesia dan disambut Presiden Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News