Kapal Sam Ratulangi PB 1600 berada di perairan Myanmar. (Foto: YANGON POLICE/FACEBOOK)
Kapal Sam Ratulangi PB 1600 berada di perairan Myanmar. (Foto: YANGON POLICE/FACEBOOK)

'Kapal Hantu' Indonesia Terdampar di Myanmar

Willy Haryono • 01 September 2018 20:50
Yangon: Otoritas Myanmar menyelidiki sebuah "kapal hantu" yang sempat terombang-ambing secara misterius dan terdampar di Myanmar.
 
Kapal besar, kosong dan berkarat itu diketahui bernama Sam Ratulangi PB 1600 asal Indonesia. Kapal itu ditemukan oleh nelayan di lepas pantai Yangon.
 
Seperti dikutip dari BBC, Sabtu 1 September 2018, Angkatan Laut Myanmar menduga kapal ini telah ditarik dengan tugboat setelah melihat ada dua kabel di bagian depannya.

Para personel AL Myanmar kemudian menemukan sebuah tugboat bernama Independence, sekitar 80 kilometer dari lepas pantai Myanmar.
 
Setelah meminta keterangan dari 13 kru asal Indonesia di atas kapal tersebut, Myanmar mengetahui bahwa Sam Ratulangi PB 1600 sudah ditarik sejak 13 Agustus dan hendak dibawa ke sebuah pabrik di Bangladesh untuk dibongkar.
 
Namun karena kabel penarik rusak di tengah cuaca buruk, para kru memutuskan menelantarkan Sam Ratulangi PB 1600.
 
Polisi dan pengamat di Myanmar sempat keheranan bagaimana bisa kapal sebesar itu, tanpa ada kru dan barang-barang apapun, bisa terombang-ambing dan terdampar di Myanmar.
 
Menurut situs Marine Traffic, Sam Ratulangi PB 1600 dibangun pada 2001 dan memiliki panjang 177 meter. Kantor berita AFP melaporkan bahwa lokasi terakhir kapal itu tercatat di lepas pantai Taiwan pada 2009.
 
Situs berita Eleven Myanmar menyebut pemilik tugboat yang sempat menarik Sam Ratulangi PB 1600 diyakini berasal dari Malaysia.
 
Bangladesh memiliki industri pembongkaran kapal terbesar di dunia. Ratusan kapal tua dibongkar di Chittagong pada setiap tahunnya.
 
Namun bisnis tersebut kontroversial karena dinilai sejumlah kritik kurang memerhatikan standar keselamatan kerja.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan