ilustrasi penangkapan (Foto: Russia Today)
ilustrasi penangkapan (Foto: Russia Today)

4 WNI Terduga ISIS Masuk Singapura lewat Jalur Mencurigakan

Sonya Michaella • 23 Februari 2016 17:33
medcom.id, Jakarta: Sedikitnya empat Warga Negara Indonesia (WNI) yang dideportasi dari Singapura karena dugaan akan gabung kelompok militan Islamic State (ISIS) sudah diserahkan kepolisian. Mereka ke Singapura dengan jalur mencurigakan.
 
"Mereka ditangkap oleh Imigrasi Singapura di Woodsland Checkpoint dalam perjalanan dari Johor ke Singapura. Mereka diduga akan bergabung dengan ISIS," menurut Direktur PWNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Lalu Muhammad Iqbal, dalam keterangan tertulis yang diterima Metrotvnews.com, Selasa (23/2/2016).
 
"Dugaan terhadap empat WNI tersebut salah satunya didasari pada jalur masuk ke Singapura yang mencurigakan. Mereka masuk ke Singapura dengan kapal penyeberangan dari Batam," lanjutnya.

Setibanya di Singapura, mereka menuju ke Johor untuk beberapa jam lalu kembali lagi ke Singapura. Dalam hal ini, aparat keamanan Singapura telah berkoordinasi langsung dengan Polri guna menangani keempat WNI tersebut.
 
Keempat WNI dengan inisial MM, US, MK dan RS ini telah dideportasi dan diserahterimakan kepada Polri di Batam pada 21 Februari. Mereka berasal dari Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah. Salah satu dari keempat WNI tersebut diketahui pernah ke Suriah sebelumnya.
 
Polri akan lakukan pendalaman guna mengetahui lebih jauh kaitan keempat WNI dengan ISIS. Dengan demikian hingga 23 Februari 2016, jumlah WNI yang ditangkap atau dideportasi dari luar negeri terduga terkait dengan aktivitas terorisme luar negeri adalah sebanyak 217 WNI.
 
200 WNI yang dideportasi antarnya dari Turki, lima WNI dari Korea Selatan. Malaysia turut mendeportasi tiga WNI, Arab Saudi deportasi dua WNI dan Jepang juga dua WNI dideportasi, Sudan turut mendeportasi satu WNI. Terakhir empat WNI yang dideportasi dari Singapura.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan