Pelaksanaan pemilihan Time person of the year (Foto: AFP)
Pelaksanaan pemilihan Time person of the year (Foto: AFP)

Tak Ada Nama Jokowi dalam Nominasi Time Person of The Year

Fajar Nugraha • 09 Desember 2014 15:41
medcom.id, Washington: Majalah Time mengeluarkan kandidat Person of The Year 2014. Nama PM India Narendra Modi dan Presiden Joko Widodo tidak termasuk.
 
Narendra Modi sebelumnya dinobatkan sebagai Time Person of the Year versi pembaca. Sementara Presiden Joko Widodo (Jokowi) berada di posisi kedelapan dalam daftar tersebut.
 
Untuk daftar Time versi editor, kedua nama pemimpin di Asia ini tidak masuk dalam nominasi. Adapun nominasi yang telah diumumkan oleh Redaktur Pelaksana Majalah Time Nancy Gibbs, Selasa (9/12/2014) antara lain:

- Pendemo Ferguson, yang turun ke jalan sejak Agustus 2014 lalu, menyusul penembakan seorang remaja kulit hitam oleh polisi kulit putih. Aksi tersebut membesar setelah pengadilan membebaskan polisi itu.
 
- Relawan Ebola, yang hingga saat ini masih berperang melawan wabah Ebola terbesar di dunia. Sekira 7.000 jiwa tewas akibat wabah yang menjangkiti Afrika Barat itu.
 
- Vladimir Putin. Presiden Rusia ini masih mengisi daftar Time hingga tahun ini. Oleh pihak Barat, Putin masih dianggap sebagai tokoh antagonis.
 
- Taylor Swift. Penyanyi cantik ini dianggap sebagai seniman yang paling laku. Swift menjual lagunya dengan cara streaming lewat Spotify, yang diyakini bisa menguntungkan seniman lebih banyak.
 
- Jack Ma. Sosok pendiro dan CEO situs e-commerce Alibaba ini menarik perhatian dengan IPO yang dilakukan perusahaannya. Mantan guru bahasa Inggris ini pun masuk dalam daftar salah satu orang terkaya di Tiongkok.
 
- Tim Cook. Sosok CEO Apple ini membuat heboh ketika mengaku sebagai gay. Dirinya pun berada di urutan teratas daftar 500 CEO gay dunia.
 
- Masoud Barzani. Pelaksana tugas Presiden Irak wilayah Kurdi sejak 2005 ini, meninggalkan sementara keinginan untuk pisah dari Irak. Hal itu dilakukannya untuk melawan militan Islamic State (ISIS).
 
- Roger Goodell adalah komisioner National Footbal League (NFL), yang menjadi sorotan karena banyaknya pemain American Football yang terlibat dengan kekerasan domestik.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan