Bendera Selandia Baru berkibar di Wellington, 24 Maret 2016. (Foto: AFP/MARTY MELVILLE)
Bendera Selandia Baru berkibar di Wellington, 24 Maret 2016. (Foto: AFP/MARTY MELVILLE)

Warga Selandia Baru Tolak Pergantian Bendera Nasional

Willy Haryono • 24 Maret 2016 17:20
medcom.id, Wellington: Warga Selandia Baru secara meyakinkan menolak proposal mengganti Union Jack sebagai simbol bendera nasional dengan lambang daun pakis berwarna perak. 
 
Penolakan terlihat dari hasil referendum yang sudah diumumkan pada Kamis (24/3/2016). 
 
Komisi pemilihan umum Selandia Baru mengatakan 56,61 persen pemilih menolak pergantian bendera, sementara 43,16 persen sisanya ingin melihat adanya simbol baru. Hasil ini baru sementara, tapi sudah hampir dapat dipastikan. 

Hasil ini akan dilihat sebagai kekalahan bagi Perdana Menteri John Key, yang menjadi tokoh kunci dalam mendorong perubahan bendera. 
 
"Selandia Baru telah memilih untuk mempertahankan bendera saat ini. Saya mendorong semua warga untuk menggunakannya, dan yang terpenting, bangga terhadapnya," tulis PM Key di akun Twitter, seperti dilansir AFP. 
 
Wakil PM Bill English mengatakan sebagian warga dipastikan kecewa dengan hasil ini, namun pemerintah telah melakukan proses demokrasi yang kuat dalam memberikan kebebasan kepada masyarakatnya. 
 
Referendum bendera merupakan ujung dari perdebatan panjang mengenai bendera nasional Selandia Baru yang berlangsung selama 18 bulan.
 
Desain daun pakis berwarna perak buatan Kyle Lockwood mengalahkan empat desain bendera lainnya dalam referendum awal pada Desember tahun lalu. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan