Tim penyelamat memperkirakan tak ada korban selamat yang akan ditemukan di bawah puing-puing situs konstruksi bangunan tujuh lantai milik perusahaan asal Tiongkok.
Para pekerja telah mencari korban di tengah reruntuhan sepanjang malam. Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen, menyempatkan datang ke lokasi kejadian.
"Kami tidak yakin ada yang selamat," kata seorang tentara dengan raut sedih, dilansir dari laman Channel News Asia, Senin, 24 Juni 2019.
Insiden terjadi di Sihanoukville, sebuah kota pantai yang menjadi tempat investasi Tiongkok. Pada Senin pagi, terlihat mayat korban sebagian ditutupi kain.
Kerabat yang putus asa mencari keluarga mereka di rumah sakit. "Saya kehilangan suami dan keponakan saya," ujar Khim Pov, 47. Dia mengaku pesimistis suaminya bisa ditemukan dalam keadaan selamat.
Desa nelayan Sihanoukville yang dulunya sunyi kini menjadi pusat konstruksi Tiongkok di negara tersebut. Wilayah ini didorong menarik turis dengan lusinan kasino yang dibangun dalam beberapa tahun terakhir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id