"Saat ini, kami memiliki harapan untuk menggulingkan pemerintah karena oposisi bersatu dan didukung oleh banyak orang," kata Mahathir, dikutip dari Strait Times, Senin 7 Mei 2018.
Partainya yaitu Pakatan Harapan kini disebut sebagai 'Tsunami Rakyat'. Mahathir meyakinkan ribuan warga yang hadir bahwa dirinya bisa mengembalikan kejayaan Malaysia seperti dulu.
Warga pun terlihat antusias melihat kampanye Mahathir. Mereka melihat Mahathir sebagai 'Bapak Bangsa Malaysia' di mana selama 22 tahun silam telah membawa banyak perubahan ke negara mereka.
"Mahathir adalah satu-satunya yang dapat membantu negara sekarang untuk menyingkirkan orang yang sekarang memimpin (Najib Razak)," kata David Foong, seorang warga Kuala Lumpur.
Mahathir adalah kandidat perdana menteri dari Pakatan Harapan jika partai ini memenangkan mayoritas 222 kursi Parlemen pada 9 Mei nanti.
Mahathir pun setuju untuk menyerahkan posisi perdana menteri nanti ke Anwar Ibrahim, yang dikabarkan akan bebas pada 8 Juni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News