Di hadapan Presiden Joko Widodo di Gedung Merdeka, PM Mahlab menegaskan bahwa Mesir akan terus berjuang melawan terorisme.
"Mesir terus berjuang melawan terorisme. Saya tergerak ketika saya melihat ada secercah harapan di mata murid-murid. Kita bertanggung jawab atas negara-negara Asia dan Afrika," ujar PM Mahlab, di Gedung Merdeka, Bandung, Jumat (24/4/2015).
"Kita harus meningkatkan kehidupan kita sehingga dapat melawan kolonialisme dan terorisme yang mengancam kehidupan anak kita. Terorisme tidak mengenal batasan," lanjutnya.
PM Mahlab mengenang kembali di mana Presiden Gamal Abdul Naser turut hadir dalam KAA 1955. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh para pemimpin 60 tahun lalu membuka jalan bagi kemerdekaan banyak negara saat ini
Kini, menurut Mahlab, seluruh negara peserta KAA kembali memperingati solidaritas, kekerabatan dan kebebasan. Ini adalah prinsip Bandung yang dilihat Mahlab harus selalu dijaga.
"Kita tidak memiliki pilihan lain, kecuali meningkatkan kerja sama selatan-selatan agar kita bisa mencapai aspirasi negara kita. Untuk mendapatkan tempat di dunia, agar dapat memberikan layanan kesehatan yang merupakan hak rakyat kita," tegasnya.
Isu penting lainnya adalah menyediakan pendidikan untuk rakyat. Tidak lupa pula menghapuskan pengangguran dan juga perempuan di Asia dan Afrika agar mendapatkan hak-haknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News