PM Lee Hsien Loong (Foto: AFP)
PM Lee Hsien Loong (Foto: AFP)

Pemilu Singapura 2015 Diperkirakan Berlangsung Ketat

Fajar Nugraha • 01 September 2015 15:00
medcom.id, Singapura: Singapura akan melaksanakan pemilihan umum tahun ini. Perdana Menteri Lee Hsien Loong yang memimpin Partai Aksi Rakyat (PAP) diperkirakan akan menemui lawan.
 
Untuk pertama kalinya seluruh wakil PAP di parlemen akan menghadapi perlawanan dari pihak oposisi. Ini adalah yang pertama kali sejak kemerdekaan Singapura 50 tahun lalu.
 
Pada 11 September 2015 mendatang, warga Singapura akan menggunakan hak pilihnya. Namun meskipun pertarungan akan berjalan ketat, PAP diperkirakan akan kembali berkuasa di Singapura.

Didirikan oleh bapak bangsa Singapura, Lee Kuan Yew, PAP sudah berkuasa sejak enam tahun sebelum kemerdekaan Singapura pada 1965.
 
Partai ini berupaya untuk meningkatkan kembali pamornya, sejak mengalami penurunan pada 2011 usai rakyat Singapura merasa tidak puas dengan kepemimpinannya. Saat itu, tingginya harga rumah, biaya hidup dan imigrasi mempengaruhi kinerja pemerintah yang dipimpin PAP.
 
Sejak saat itu, pemerintahan Lee memperkenalan pembatasan bagi pekerja asing, serta mengeluarkan kebijakan untuk meredam harga properti dan memberikan subsidi kesehatan bagi warga lanjut usia.
 
"Ini semua tentang masa depan Anda. Pilih dengan serius untuk PAP agar kami bisa bekerja untuk kalian, untuk Singapura," ujar PM Lee, setelah mengisi surat nominasinya, seperti dikutip Reuters, Selasa (1/9/2015).
 
Kandidat dari 16 konstituen perwakilan,-yang terdiri dari empat hingga enam kursi, dan 13 anggota konstituen tunggal terkonfirmasi akan saling bersaing dalam pemilu.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan