Lebih dari 90 orang menyerbut gerbang utama dari sebuah penjara di Penjara Buimo di Lae pada Kamis 25 Februari. Mereka berupaya melarikan diri dari penjara yang sesak itu.
Namun pihak keamanan penjara langsung bertindak mengatasi upaya melarikan diri itu. Akibatnya mereka menembak mati 11 tahanan.
Masih banyak tahanan yang berhasil kabur dan pihak keamanan pun memperingatkan adanya peningkatkan aktivitas kriminal.
"Kami memperingatkan masyarakat untuk tetap waspada mengenai pergerakan pada tahanan yang kabur ini dan melakukan tindakan pencegahan," ujar Kepala Polisi Metropolitan Lae Anthony Wagambe, seperti dikutip BBC, Jumat (26/2/2016).
"Saya mengantisipasi adanya peningkatan aktivitas kriminalitas di kota, melihat dari banyaknya tahanan yang kabur," lanjutnya.
Ini kedua kalinya Penjara Buimo dibobol oleh tahanan. Pada 2015 lalu, sekitar 50 tahanan berhasil melarikan diri.
Wagameb menambahkan selain 11 tahanan yang tewas, setidaknya 17 lainnya dalam kondisi luka dan berhasil ditangkap lagi pada Jumat 26 Februari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News